Burung Jalak Bali merupakan salah satu satwa yang dilindungi oleh undang-undang, sehingga siapa saja yang memburu dan memeliharanya secara legal akan dikenakan hukuman penjara dan denda. Untuk itu pastikan kita memelihara burung ini dari penangkaran yang telah memiliki izin resmi dan legal. Sehingga akan terhindar dari hukuman yang mengancam. Burung Jalak Bali ini memiliki sistem perawatan yang hampir sama dengan jenis burung pada umumnya. Untuk makanan Jalak Bali adalah jangkrik atau serangga ketika berada di habitat aslinya. Ketika dipelihara atau hasil penangkaran tentu akan sangat berbeda.
Burung Jalak Bali ini termasuk dalam kategori burung pemakan segala atau disebut dengan omnivora. Dengan begitu dia bisa memakan lebih banyak jenis makanan yang ada. Hal ini tentu akan memudahkan dalam melakukan perawatan sehari-harinya. Selain kemudahan dalam memberikan makanan, alasan lain yang membuat banyak orang tertarik untuk memeliharanya yaitu bentuknya yang indah dan suaranya yang merdu. Jadi tidak heran jika harga untuk seekor burung Jalak Bali terbilang mahal.
Makanan Jalak Bali Biar Gacor Dan Memiliki Stamina Yang Baik
Jalak Bali adalah salah satu burung kicau yang banyak diminati oleh pecinta burung. Karena memang memiliki kualitas yang baik, bahkan sebagian orang menjadikannya sebagai master atau pelatih burung lain untuk berkicau. Nah berikut ini beberapa makanan yang biasa diberikan pada burung Jalak Bali, yaitu:
1. Jangkrik
Jalak Bali dihabitat aslinya akan memakan jangkrik atau serangga kecil lainnya untuk bertahan hidup. Dengan cara mengeruk tanah menggunakan paruhnya untuk mendapatkan serangga, jangkrik atau bahkan cacing. Untuk itu ketika memelihara burung ini kita juga harus memberikan jangkrik sebagai sumber protein. Sebelum memberikannya pastikan kondisi jangkrik sehat dan tidak kempet. Berikan antara 10 hingga 15 ekor jangkrik setiap hari dibagi 3 kali sehari. Dengan protein yang cukup tentu kesehatannya akan lebih terjaga dan dia akan lebih sering berkicau dan menirukan kicauan burung lain.
2. Kroto
Kroto merupakan telur semut yang biasa digunakan sebagai pakan burung. Kroto ini memiliki kandungan protein baik yang baik untuk kesehatan Jalak Bali. Namun untuk pemberiannya hanya dilakukan 2 hingga 3 kali saja dalam satu minggu. Karena kita sudah memberikan jangkrik sebagai sumber protein yang utama. Serta jangan lupa untuk membersihkan kroto dari sisa semut besar yang mati atau hidup sebelum memberikannya kepada burung. Serta pilih kroto yang masih segar dan tidak berbau.
3. Voer
Selanjutnya makanan Jalak Bali adalah voer. Walaupun di habitat aslinya burung ini tidak makan voer, namun tidak ada salahnya untuk memberikannya pada Jalak Bali yang kita pelihara. Karena memiliki banyak kandungan zat yang diperlukan oleh burung Jalak Bali. Mulai dari karbohidrat, protein dan mineral dengan komposisi yang telah disesuaikan. Kemungkinan tidak semua jenis voer akan cocok dengan Jalak bali yang kita pelihara. Cara untuk mengetahui hal tersebut dapat dengan melihat kotorannya, jika bagus maka tidak akan ada masalah. Namun jika kotorannya keras atau berair maka dapat mengganti voer dengan merk lain yang ada dipasaran. Dengan kandungan zat yang lengkap tentu akan membuat stamina dari burung Jalak Bali terjaga, sehingga dia akan suka berkicau dan menari.
4. Buah-buahan
Makanan Jalak Bali biar gacor selanjutnya yaitu buah-buahan. Bahkan dialamnya burung ini sangat menyukai buah, sehingga pastikan kita untuk memberikannya setiap hari. Dan jangan lupa untuk mengganti jenis buah setiap harinya supaya tidak mudah bosan. Bisa dengan memberikannya buah pepaya, pisang kepok, jambu biji dan sebagainya. Selain burung Jalak Bali menyukai buah-buahan, kandungan vitamin dalam buah sangat penting untuk kesehatan dan pertumbuhan burung Jalak Bali. Cara pemberian buah-buahan ini dapat dengan dipotong atau dikupas supaya lebih mudah untuk dimakan kemudian campur dengan kroto seminggu 2 hingga kali saja.
5. Ulat Hongkong
Makanan Jalak Bali adalah ulat hongkong, ulat ini memiliki kandungan protein tinggi yang baik untuk pertumbuhan burung kicau termasuk Jalak Bali. Ulat hongkong ini memang bukan ulat alami yang dapat ditemui dialam bebas, tetapi ada budidaya tersendiri. Sehingga kita dapat membelinya dari penjual atau peternak dari ulat ini. Biasanya ulat ini dijadikan sebagai makanan selingan agar burung tidak bosan dengan makanan sehari-harinya. Kemudian juga dapat diberikan untuk mendongkarak stamina burung kicau, sehingga dia akan lebih gacor. Selain itu juga mampu meningkatkan produktifitas dan hasrat kawin indukan.
Itulah beberapa makanan Jalak Bali biar gacor dan memiliki stamina yang baik. Dengan pemberian makanan dengan takaran yang tepat akan membuatnya menjadi lebih aktif dan sehat. Selain harus memperhatikan makanannya kita juga harus selalu menjaga kebersihan kandang dan juga sering memandikannya pada pagi dan sore hari. Karena pada dasarnya burung Jalak Bali sangat menyukai kebersihan.
Makanan Jalak Bali adalah makanan yang juga biasa diberikan kepada burung kicau lainnya. Sehingga ketika kita juga memelihara burung kicau lain akan lebih mudah untuk mengatur makanannya. Nah tempat yang dapat dikunjungi untuk mendapatkan burung Jalak Bali yang legal dapat mengunjungi eradebaf.co.id. Selain aman dan lengkap dengan sertifikat, kualitas setiap ekornya jangan diragukan. Karena perawatan dan makanan yang diberikan selalu yang terbaik.
