Pulau Dewata Bali ternyata bukan hanya memiliki keindahan dari segi alamnya saja. Namun juga dari satwa yang ada disana. Dahulu ada Harimau Bali yang saat ini telah punah. Dan ternyata Pulau Bali juga memiliki jenis hewan endemik yang sangat cantik yaitu Burung Jalak Bali. Beberapa waktu lalu jumlahnya sangat sedikit hingga hampir punah. Namun dengan segala upaya lambat laun jumlahnya semakin bertambah. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melakukan penangkaran. Dalam penangkaran ini dibutuhkan beberapa jenis makanan Jalak Bali untuk memenuhi nutrisinya.
Jalak Bali memiliki bentuk tubuh yang indah. Dengan warna bulu 90% berwarna putih bersih dengan ujung ekor dan sayap berwarna hitam. Kemudian memiliki bola mata berwarna coklat, lalu sekitar kelopak mata berwarna biru tua. Serta memiliki bulu jambul untuk jenis jantan. Burung Jalak Bali ini juga merupakan jenis burung kicau yang memiliki suara merdu. Sehingga banyak orang ingin memeliharanya. Dalam perawatannya sebenarnya tidak terlalu sulit, hampir sama dengan jenis burung lainnya.
Beberapa Jenis Makanan Burung Jalak Bali
Jalak Bali termasuk kedalam jenis burung yang memakan segalanya atau biasa disebut dengan omnivora. Sehingga dapat memakan banyak jenis makanan. Berikut ini beberapa jenis makanan Jalak bali, yaitu:
1. Jangkrik
Dihabitat aslinya Jalak Bali akan memakan jangkrik untuk bertahan hidup. Mereka akan mengeruk tanah dengan paruhnya untuk mendapatkan serangga termasuk jangkrik atau bahkan cacing. Ketika memelihara burung Jalak Bali kita juga harus memberikan jangkrik sebagai sumber protein. Pastikan kondisi jangkrik sehat dan tidak kempet. Berikan antara 10 hingga 15 ekor setiap harinya berikan sebanyak 3 kali sehari.
2. Voer
Jenis makanan burung Jalak Bali selanjutnya yaitu voer. Walaupun di habitat aslinya dia tidak makan voer tapi tidak ada salahnya untuk memberikannya pada burung yang kita pelihara. Karena didalamnya memiliki banyak kandungan zat yang diperlukan oleh burung. Mulai dari karbohidrat, protein dan mineral yang komposisinya telah sesuaikan. Nah mungkin tidak semua jenis voer akan cocok, cara untuk mengetahuinya dapat dengan melihat kotorannya. Jika bagus maka tidak akan ada masalah. Namun jika keras atau berair maka harus menggantinya dengan merk yang lain.
3. Kroto
Kroto adalah telur semut yang biasa digunakan untuk pakan burung. Kandungan dalam jenis makanan burung Jalak bali ini banyak terdapat protein baik. Namun lebih baik untuk memberikannya hanya dalam 2 hingga 3 kali dalam satu minggu. Karena kita sudah memberikan jangkrik sebagai sumber protein yang utama. Dan jangan lupa untuk membersihkan kroto dari sisa semut besar yang mati atau hidup serta pilih yang masih segar tidak berbau.
4. Buah-buahan
Jenis makanan Jalak bali yang terakhir yaitu buah-buahan. Karena burung ini sangat menyukai buah, pastikan untuk memberikannya setiap hari. Serta jangan lupa untuk mengganti jenisnya setiap hari supaya tidak bosan. Bisa dengan pepaya, pisang, jambu biji dan sebagainya. Selain dia menyukainya, kandungan vitamin dalam buah juga penting untuk kesehatan dan pertumbuhan burung Jalak Bali. Pemberian buah ini dapat dipotong atau dikupas supaya lebih mudah dimakan dan campur dengan kroto.
Itulah beberapa jenis makanan burung Jalak Bali. Dari semua jenis makanan tersebut mudah untuk didapatkan. Sehingga perawatannya juga tidak terlalu sulit.
Penyebab Kelangkaan Burung Jalak Bali
Kita tahu bahwa burung Jalak Bali sudah hampir punah, sehingga pemerintah memasukkan kedalam daftar satwa yang dilindungi. Dengan begitu dia akan dilindungi secara undang-undang. Hal inilah yang membuat harganya semakin mahal dan tidak sembarang orang dapat memeliharanya. Nah, berikut ini beberapa penyebab dari langkanya Jalak Bali, yaitu:
-
Berkurangnya habitat aslinya
Penyebab pertama dari langkanya Jalak bali adalah luas habitatnya yang telah berkurang. Tentunya dengan banyaknya hutan yang ditebangi untuk tempat pariwisata. Hal ini tentu menyebabkan ruang geraknya menjadi terbatas dan akhirnya sulit untuk berkembangbiak.
-
Perburuan liar
Penyebab kedua yaitu perburuan liar. Hal ini terjadi memang karena bentuknya yang cantik serta suara kicauannya merdu. Sehingga banyak yang menginginkannya untuk dipelihara yang walaupun harganya mahal. Nah harga yang mahal ini juga termasuk dalam menyebabkan perburuan liar semakin banyak pula. Sehingga semakin lama jumlahnya semakin menipis.
-
Lambatnya burung Jalak Bali Berkembang biak
Kemudian burung Jalak Bali ternyata cukup lambat untuk berkembang biak. Setiap melakukan perkawinan hanya menghasilkan 1 hingga 3 buah butir telur saja. Dan jika dibiarkan saja belum tentu semua menetas. Sehingga kita sebagai manusia harus membantu untuk memastikan semua menetas.
-
Sedikitnya makanan di habitat aslinya
Karena luas hutan semakin menyusut maka jumlah jenis makanan burung Jalak Bali juga semakin berkurang. Burung yang tidak mendapatkan makanan pastikan akan kelaparan dan berujung kematian.
Itulah penyebab dari langkanya Jalak Bali. Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah telah melakukan banyak usaha, mulai dari in situ dan ex situ. Nah salah satunya dengan adanya penangkaran juga diharapkan untuk menambah populasi burung.
Itulah sedikit pembahasan mengenai beberapa jenis makanan Jalak Bali dan penyebab dari kelangkaannya. Nah salah satu penangkaran yang terjamin legal, aman dan bersertifikat yaitu di eradebaf.co.id. Kualitas dan kesehatan burungnya terjamin dengan perawatan yang terbaik.
