Indonesia memang memiliki alam yang begitu kaya raya, mulai dari hasil bumi, jenis tanaman hingga berbagai jenis satwa. Hanya saja masih banyak yang tidak menyadari betapa pentingnya menjaga alam dan melestarikannya. Banyak satwa yang hampir punah karena ulah tangan manusia, baik dari perburuan liar atau habitat yang dialih fungsikan. Berbicara mengenai satwa yang ada, Indonesia memiliki banyak jenis burung Jalak. Mulai dari Jalak Bali, Jalak Kebo, Jalak Suren dan banyak lagi. Saat ini kita akan membahas mengenai ciri-ciri dan harga Jalak Suren di Bali dan berbagai tempat yang lain.
Jalak Suren atau Jalak Uren memiliki nama lain Sturnus Contra merupakan jenis burung jalak yang dapat ditemukan di Anak benua India dan Asia Tenggara. Burung ini sering ditemukan dalam kelompok kecil di kaki lembah atau dataran rendah. Di Indonesia sendiri Jalak Suren tersebar di Jawa, Sumatra dan Borneo.
Ciri-ciri Jalak Suren Jantan dan Betina
Mungkin Jalak Suren tidak seterkenal Jalak Bali yang memang sudah dilindungi. Namun bagi pecinta burung kicau tentunya mengenal jenis tersebut. Karena juga memiliki kicauan yang sangat merdu dan lantang. Untuk mengetahui bagaimana ciri-ciri dari burung ini, simak ulasan berikut ini:
1. Ciri-ciri Jalak Suren Jantan
Jalak Suren Bali termasuk dalam monomorfik yang sangat sulit untuk dibedakan antara jantan dan betina. Berikut ciri-ciri jantannya, yaitu:
- Memiliki bentuk tubuh yang panjang dan lonjong. Ciri ini dapat dilihat dan padukan dengan kedua burung yang berbeda. Sehingga nantinya akan dapat melihat dan memastikan perbedaannya. Dimana ciri-ciri Jalak Suren jantan yang bagus memiliki bentuk tubuh yang ramping, bulat dan memanjang.
- Postur tubuh yang lebih besar dari betina. Pada jenis burung Jalak Suren ini, jantannya memiliki postur dan ukuran tubuh yang lebih besar daripada betinanya.
- Bentuk paruh yang lebih panjang dan kokoh. Ketika melihat lebih dekat dan secara langsung kita dapat memahami secara keseluran sehingga dapat melihat paruh yang lebih kuat pada jantannya.
- Warna kelopak mata yang lebih cerah. Ketika memperhatikan dengan lebih teliti, kita akan melihat warna kelopak pada Jalak Suren jantan lebih cerah. Hal ini akan sangat membantu dalam membedakan antara jantan dan betina.
- Ekor yang lebih panjang. Pada Jalak Suren jantan memiliki ekor yang lebih panjang serta bulunya dapat lebih menyatu.
- Jambul kepala lebih panjang. Pada Jalak Suren Bali Jantan akan memiliki jambul dikepalanya yang lebih panjang dan mengembang jika dilihat ketika melebar.
- Suara yang lebih gacor. Kemudian Jalak Suren Bali memiliki suara yang lebih lantang dan menarik, karena memiliki variasi yang berbeda-beda. Hal ini juga yang membuat banyak pecinta burung kicau memilih jantan untuk dipelihara.
2. Ciri-ciri Jalak Suren betina
Perbedaan yang ada tentunya tidak mencolok sehingga harus di perhatikan dengan seksama. Berikut beberapa ciri-ciri Jalak Suren betina, yaitu:
- Bentuk kepala yang lebih ramping. Jika dibandingkan dengan yang jantan maka bentuk kepala dari Jalak Suren betina lebih ramping.
- Ukuran tubuh yang lebih kecil. Tubuh Jalak Suren betina akan terlihat lebih kecil jika dibandingkan secara langsung dengan jantannya.
- Paruh yang lebih pendek. Karena ukuran tubuh yang lebih kecil, maka ukuran paruh dari Jalak Suren betina lebih pendek dari jantan.
- Warna yang lebih kusam. Jika dibandingkan dengan jantan, maka warna putih dan hitam akan terlihat lebih kusam. Untuk terlihat lebih detail dapat dengan membedakannya secara langsung atau disandingkan.
- Ekor yang lebih pendek. Pada betina ekornya lebih pendek dan terlihat lebih halus.
- Jambul yang tidak mengembang dan pendek. Hal ini tentu sangat berbeda dengan yang jantan.
- Suara yang melengking. Untuk betina memiliki suara yang melengking tinggi dan terdapat dentuman melengking yang dapat didengarkan dengan baik.
Dari ciri-ciri tersebut tentu sudah sangat jelas bagaimana perbedaan antara Jalak Suren Jantan dan betina.
Harga Jalak Suren di Bali dan Tempat-tempat Lain
Harga Jalak Suren Bali mungkin tidak semahal Jalak Bali. Karena jenis burung ini belum masuk kedalam jenis satwa yang dilindungi. Namun untuk dapat memelihara burung kicau satu ini juga perlu merogoh kocek yang tidak sedikit. Berikut harga Jalak Suren di Bali dan tempat di berbagai tempat lain, yaitu:
- Jalak Suren anakan harganya sekitar Rp 300.000 hingga Rp 400.000 per ekor
- Jalak Suren dewasa betina harganya sekitar Rp 450.000 per ekor
- Jalak Suren dewasa jantan harganya sekitar Rp 500.000 per ekor
- Jalak Suren gacor betina harganya sekitar Rp 500.000 per ekor
- Jalak Suren gacor jantan harganya sekitar Rp 600.000 hingga Rp950.000 per ekor
- Jalak Suren gacor sepasang harganya sekitar Rp 2.500.000
Untuk harganya pasti akan berbeda-beda dari satu tempat dan daerah lainnya. Semua tergantung dengan kualitas, perawatan serta pelatihan yang diberikan.
Harga Jalak Suren di Bali dapat menjadi patokan untuk membelinya di tempat lain. Sehingga tidak akan mendapatkan harga yang sangat mahal. Bagi pecinta jenis Jalak yang lain, yaitu Jalak Bali dapat mengunjungi eradebaf.co.id. Pasti legal, aman dan lengkap dengan sertifikat resmi dari BKSDA. Dengan harga yang terbaik akan mendapatkan burung dengan kualitas yang memuaskan.
